14

1604 Words
Sudah hampir 1 bulan lamanya Reynold menjadi pacar Rania. Dan sampai detik ini hanya 3 orang yang tahu tentang hubungan mereka. Yang pertama Pak Hadi yang merupakan orang kepercayaan Reynold dan Maxi yang merupakan sahabat sekaligus pengawal pribadinya serta Bu Irma yang merupakan orang yang sudah Rania anggap seperti ibunya sendiri. Jadi hingga detik ini hanya tiga orang itu saja yang tahu. Karena memang tak ingin orang-orang mengetahui hubungan spesialnya dengan sang bos. Rania masih ingat benar bagaimana dirinya memperkenalkan Reynold dengan Bu Irma. Awalnya Bu Irma sempat kaget mendengar jika anak kesayangannya memiliki seorang pacar apalagi laki-laki itu adalah sang bos. Dan Bu Irma juga sedikit khawatir jika Reynold hanya main-main saja karena kalau itu memang benar adanya maka ibu Irma orang pertama yang tidak memperbolehkan Rania dekat-dekat dengan Reynold. Tapi dengan ketulusan dan kejujurannya Reynold memberi penjelasan pada Bu Irma jika dirinya tidak bermain-main dengan Rania. Bahkan Reynold berniat ingin segera melamar Rania. Dan soal pekerjaan selama di kantor mereka akan tetap bersikap profesional. Melihat ketulusan dan kejujuran di mata Reynold, akhirnya Bu Irma mengizinkan Reynold berpacaran dengan Rania. Tapi tetap dengan syarat Reynold tak boleh melakukan hal-hal yang aneh pada Rania. Karena bagaimanapun Rania wanita baik-baik jadi Bu Irma tak ingin Rania di cap buruk di luar sana. Reynold pun setuju syarat Bu Irma bahwa ia akan menjaga Rania baik-baik. Jam menunjukkan pukul 8 pagi dan Rania sudah siap berada di meja kerjanya. Karena bosnya sekaligus pacarnya itu akan datang pukul 9. Jadi sebelum ia datang ia harus mempersiapkan semua pekerjaan yang akan sang bos kerjakan hari ini. Karena hari ini memang sang bos ada jadwal meeting. Tak lupa Rania sudah menyiapkan secangkir kopi di meja sang bos. Semenjak mereka berpacaran setiap pagi Reynold meminta Rania membuat kopi khusus untuk Reynold. Bahkan Reynold sering minta Rania membawakan bekal untuk ia sarapan ataupun malas siang. Dan satu lagi tugas baru buat Rania sebagai seorang pacar yaitu mengisi isi kulkas sang bosnya itu. Sempat beberapa hari sang bos kembali jatuh sakit karena memang makannya yang tidak teratur dan aktivitasnya yang padat. Rania sempat shock ketika melihat isi kulkas Reynold yang bisa di bilang sangat tidak bergizi. Disana hanya ada minuman soda dan makanan cepat saji. Bahkan Rania melihat ada makanan yang tanggal kadaluarsanya sudah sangat jauh. Dan tak heran kenapa Reynold jadi sering sakit. Jadi setelah itu isi dapur Reynold Rania yang ambil alih. Rania sedang menulis jadwal sang bos hari ini ketika sang bos baru saja datang. Dengan sigap Rania membawa beberapa berkas laporan yang harus di periksa sang bos dan tanda tanganin. Serta ia membawa buku agendanya yang berisi jadwal sang bos hari ini. Tok...Tokk... "Masuk." Jawab Reynold dari dalam "Pagi pak." Kata Rania sambil berjalan mendekat ke arah meja Reynold "Pagi Babe." Jawab Reynold dengan wajah yang seperti biasa super tampan "Ehhhmmm.. Maaf pak kita lagi di kantor. Ini saya membawa beberapa berkas laporan yang harus bapak periksa dan tanda tanganin. Dan jadwal bapak hari ini. Jam 13.00 bapak ada meeting dengan bagian pemasaran dan marketing tentang pembukaan mall baru milik Johson Corporate. Setelah itu bapak ada jadwal kontrol dengan dr. Candra untuk kontrol kesehatan bapak. Hanya itu jadwal bapak untuk hari ini." Kata Rania menjelaskan "Babe come on kita hanya berdua disini. Bukannya kita udah janji kalau hanya berdua aja jangan panggil bapak. Dan soal ke dokter aku udah ga papa kok. Kamu lihat sendiri aku baik-baik saja. Jadi ga usah ke rumah sakit segala." Kata Reynold manja "Hahhh. Kamu tuh ya orang paling keras kepala yang pernah aku kenal. Di suruh ke dokter aja susahnya minta ampun. Pokoknya kamu harus ke dokter hari ini. Aku ga mau kamu drop lagi kayak kemarin. Kamu ga tahu paniknya aku lihat kamu pingsan." Kata Rania mengingat kejadian kelam itu Reynold bangkit dari kursi kerjanya dan menarik tubuh Rania kedalam pelukannya. "I know babe aku salah kemarin. Ok aku mau check up ke dokter tapi kamu temenin. Setelah itu kita makan malam bareng" Bujuk Reynold "Itu sih maunya kamu aja cari-cari kesempatan. Ok nanti aku temenin tapi soal makan malam kita tunda dulu. Ini jadwal aku buat belanja buat ngisi kulkas kamu. Sekalian belanja bulanan. Kalau ga kamu delivery order aja kita makan di apartemen kamu sekalin isiin kulkas kamu." Kata Rania yang pasti tak bisa dibantah Reynold "Ya nyonya Johson." Jawab Reynold patuh Rania hanya tersenyum mendengar perkataan sang pacar. Di balik sifatnya yang tegas tapi dia sosok yang sangat manja. Dan Rania baru tahu itu setelah mereka dekat seperti ini. "Ya udah diminum kopinya sama sandwich ya. Aku tahu kamu belum sarapan. Trus kerjain berkas laporan yang tadi biar bisa langsung di kerjain." Perintah Rania "Siap babe. Aku bakal habisin semuanya. Dan laporannya akan aku segera kerjain." Jawab Reynold patuh Rania hanya bisa geleng-geleng kepala mendengar sang bos sekaligus sang pacar yang selalu manja padanya. Sikap manja Reynold baru Rania rasakan ketika mereka berstatus sebagai pacar. Bahkan Reynold bisa bersikap kekanak-kanakan bila hanya bisa berdua dengan dirinya. Rania merasa ia berpacaran dengan anak kecil. Kalau orang-orang tahu sikap sang bos yang jauh berbeda dari keseharian bisa-bisa mereka akan kaget. @ apartemen Reynold "Babe kamu mau makan apa buat makan malam." Teriak Reynold "Terserah kamu aja aku ikut aja. Rey kenapa dapur kamu berantakan gini sih? Perasaan udah aku beresin beberapa hari yang lalu kok sekarang berantakan lagi." Teriak Rania dari dapur Reynold yang yang berada di ruang kerja berjalan menuju dapur dimana sang pacar berada. "Sorry babe. Orang yang biasa kerja disini baru aja mengundurkan diri jadi aku belum cari orang baru. Gimana kalau kamu tinggal disini aja babe? Jadi kamu bisa ngerawat aparteman dan aku ada yang ngurusin juga." Kata Reynold mencoba berpendapat "Ayolah Rey ini bukan waktu yang tepat buat bercanda. Kalau aku tinggal apa kata orang? Kita bukan pasangan suami isteri jadi mana boleh tinggal satu atap." Kata Rania yang mulai membersihkan dapur Reynold "Kalau gitu kita nikah aja gimana babe? Aku juga udah siap kok kalau kita nikah sekarang. Malah aku senang kalau kamu nikah sama aku sekarang dan bisa jadi isteri aku." Kata Reynold penuh keyakinan Rania yang sedang memasukkan barang belanjaannya langsung menghentikan kegiatannya dan melihat ke arah Reynold. "Rey nikah bukan hal mudah. Banyak hal yang harus kita pikirin. Apalagi kita punya kegiatan yang sangat jauh berbeda. Apa kata orang jika CEO Johson corporate menikahi gadis gendut yatim piatu yang miskin. Dan orang-orang pasti akan berpikir kalau aku cuma manfaatin kamu. Mereka pikir aku cuma mau ngambil harta kamu. Dan kamu tahu kalau aku bukan gadis dengan tipe seperti itu." Kata Rania menjelaskan panjang lebar Reynold mendudukkan sang pacar di kursi meja makan dan dirinya jongkok di hadapan Rania. "Babe, mungkin kita baru kenal sebentar tapi aku ngerasa kita udah kenal sejak lama. Dan aku pernah bilang ke kamu kan kalau aku jatuh cinta pada pandangan pertama sama kamu. Gadis pembuat kopi di sebuah coffe shop yang membuat seorang Reynold Johson terpukau. Dan ini baru pertama kali aku rasain hanya pada satu gadis yaitu kamu. Jadi please kesampingin soal semua perbedaan yang kita miliki. Kesampingin semua omongan jelek orang-orang tentang kita. Karena mereka ga tahu apa yang kita rasa. Karena yang merasakan rasa ini adalah kita. Jadi Rania Wulandari maukah kamu jadi wanita yang setiap hari membuatkan kopi yang enak buat aku. Mau selalu cerewet kalau aku teledor ataupun berantakan. Mau negur aku kalau aku punya salah. Dan mau selalu ada di hidupku dari aku buka mata sampai tutup mata. So Will you married me." Kata Reynold purpose Rania Rania kaget ketika Reynold berbicara seperti itu. Reynold memang pernah bilang bahwa ia ingin mereka segera menikah tapi ia terus saja menolak karena merasa belum siap dengan semuanya. Tapi kali ini ia bisa melihat ketulusan dan rasa penuh harap di mata Reynold. Cewek mana yang tidak akan luluh melihat bagaimana seorang laki-laki begitu ingin memiliki dirinya sebagai seorang isteri. Rania hanya pernah melihat dan mendengar hal-hal semacam ini dalam buku dongeng ataupun film. Dan sekarang di depannya ada orang yang dengan penuh ketulusan memintanya untuk menjadi isterinya. Bagaimana bisa ia menolak. "Dasar cowok ganteng romantis mau ngelamar kok gak bawa cincin. Ga kayak film-film drama yang aku tonton gimana cowoknya mempersiapkan hal-hal romantis untuk melamar sang pacar. Sedangkan aku cuma di lamar di dapur yang berantakan dengan penampilan yang tak kalah berantakannya." Gerutu Rania sambil menghapus air mata yang menetes di mata indahnya "Sorry babe. Tapi aku janji aku bakal bikin hal-hal yang romantis buat kamu. Yang penting sekarang kamu udah nerima lamaran aku. Jadi kamu sekarang calon isteri aku." Kata Reynold percaya diri "Idiiihh percaya diri banget kamu. Aku aja belum jawab lamaran kamu. Kok udah bilang aku calon isteri kamu." Kata Rania menggoda Reynold "Come on babe jangan bilang gitu. Pokoknya sekarang kamu calon istri aku. Dan kita akan menikah dalam waktu dekat." Kata Reynold merajuk "Hahahaha....Hahahaha " Rania hanya bisa tertawa mendengar sang bos yang garang di kantor merajuk padanya. Benar-benar peristiwa yang langka. "Reynold Johnson dengerin aku. Aku tahu setelah ini kita pasti akan mengalami banyak yang menghalangi hubungan kita. Tapi aku mau coba memperjuangkannya. Aku mau jadi orang yang akan selalu buatin kamu kopi di pagi hari. Jadi orang yang akan selalu cerewet kalau kamu suka teledor dan berantakan. Aku juga akan jadi orang yang pertama bilang kalau kamu buat salah. Dan aku juga akan jadi orang yang selalu ada di samping kamu saat kamu buka mata sampai tutup mata. So, I want married with you." Kata Rania tersenyum bahagia Reynold pun langsung memeluk Rania dan tak lupa memberikan kecupan-kecupan di pucuk kepala Rania. Karena ia sangat bahagia karena sebentar lagi ia akan memiliki Rania seutuhnya. Dan ia bisa dengan bebas menjaga Rania dari segala hal yang akan menggangunya.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD