“Pi, tadi Mamanya Citra ngajak ketemuan, ternyata Citra pingin minta intimate wedding aja. Dia gak nyaman kalau terlalu banyak orang,” cerita Ratna saat mampir ke kantor suaminya setelah pertemuan dengan calon besannya. “Ya udah. Papi udah bilang kan dari awal sesuai keinginan calon mantumu saja. Nadya udah tahu belum?” “Belum.” Bagaskara mengambil gagang telepon dan meminta putri satu-satunya itu agar ke ruangannya. “Kenapa, Mi? Katanya mau ketemuan sama tante Hayu? Kok udah di sini,” Nadya duduk di sisi Ratna, di depan ayahnya. “Udah tadi. Citra minta intimate wedding aja. Dia gak nyaman kalau tamunya banyak.” Nadya tertawa. “Nad bilang apa kan? Kita pangkas jadi berapa? Dua pihak masing-masing maksimal 150 sama keluarga ya?” usul Nadya. “Nanti kalau nikahan Nad, Mami mau undang s