#34 Wanita Karier atau Istrimu

1375 Words

Pagi-pagi sekali Naifah sudah membersihkan rumah. Sesekali ia mengeluh karena tangannya masih terluka. Tanpa perban atau apa pun, darah rupanya kembali mengalir. Bukan karena sengaja Naifah melakukan ini. Bukan! Melainkan perban yang ada di kotak P3K malam itu berada di tangan Praka Yudan. Bahkan hingga pagi ini ia tak menemukan kotak itu. Entah dibawa kemana oleh lelakinya itu? Namun, satu hal yang membuat Naifah keheranan pagi ini. Rastika!? Ya, dimana perempuan itu? Kenapa batang hidungnya belum muncul? Jika kemarin pagi-pagi sekali wanita itu menyiapkan sarapan untuk suaminya. Tidak dengan hari ini. Alhasil, setelah membereskan rumah. Naifah lah kini yang bergelut dengan alat-alat dapur. Untung saja persediaan belanjaan masih tersisa. Wanita itu berencana memasak sayur asem dengan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD