Rowan tersenyum masam, menertawakan dirinya sendiri. Tentu saja Jonathan Louis masuk dalam daftar undangan acara ini, karena dia juga merupakan seorang pengusaha sukses yang tentu saja merupakan calon donatur potensial. Rowan kembali memusatkan pandangannya ke arah Jonathan Louis. Kali ini pria itu terlihat asyik berbincang dengan beberapa tamu lain. Dia terlihat santai. “Pak Rowan!” Seorang pengusaha berumur setengah baya menyapa Rowan, membuatnya mengalihkan perhatiannya dari Jonathan Louis. Rowan mengangguk, mengangguk membalas sapaan pria itu sambil menggerakkan bibirnya sedikit. “Senang bisa bertemu Anda di sini. Semua orang membicarakan Anda dalam konferensi bisnis kemarin, sayangnya Anda tidak hadir. Keberhasilan Anda dalam memimpin konsorsium besar dalam menangani mega proyek