Keempat orang dewasa itu duduk bersamaan setelah menikmati makan siang mereka semua. Wibowo duduk bersama istrinya yang asik memangku Darryl yang tengah tertidur dipangkuan Elsye. Sedangkan Sari duduk bersebelahan dengan Diraga dan menuangkan segelas minuman hangat untuk Diraga. Mereka tampak seperti keluarga yang tengah berkumpul bersama. Perlahan Elsye membaringkan Darryl didalam stroller dan memandang gemas pria kecil yang ia anggap cucu. “Kapan kami bisa bertemu dengan Darryl lagi Sar?” tanya Elsye yang tampaknya sudah jatuh cinta pada Darryl. Sari tersenyum tersipu, ia merasa senang bisa diterima di dalam keluarga Diraga kembali. Keluarga itu pernah sangat menyayanginya dan kini tampaknya perasaan itu telah kembali. “Aku bisa sering-sering kemari jika mama dan papa mau. Aku har

