Yang Caroline tahu hingga saat ini Edward adalah pria baik, dia sangat menghormati wanita, dia tidak pernah memaksanya. Dia tidak seperti Ratzel yang cenderung pemaksa, bossy, dan berotak m***m. Caroline tidak ingin kehilangan untuk yang kedua kalinya, maka dari itu dia menerima pria itu dengan segala kekurangan dan kelebihannya. Dia menceritakan semuanya pada Rachel, gadis itu juga tampak senang mendengar kabar itu. "Aku turut senang untuk itu, terima dia sebagai Edward bukan sebagai Ratzel ok?" Ucap Rachel penuh peringatan. "Tentu." Caroline mengangguk mantap dengan jawabannya. "Tapi kau baru mengenalnya, kenapa kau yakin dia pria baik?" Tanya Rachel. "Aku yakin dengannya, dengan hati ku. Aku tidak mau kehilangan lagi." Ucap Caroline dengan serius. "Dia juga sangat menghormati ku,