Nafas teratur itu membawa Caroline mengecup dahi Estelle, dia menutup buku ceritanya dan menyimpannya di tempat semula. Tak lupa dia memadamkan lampu kamar adiknya sebelum kembali ke kamarnya. Belum juga menaiki tempat tidurnya Caroline dikejutkan dengan suara pintu kamarnya di buka. "Kau belum tidur?" Tanya Caroline, di sana Erick beridiri dengan baju tidurnya. "Belum." Erick menggeleng sembari masuk dan menutup pintu kamar kakaknya. "Kemari." Caroline mengangkat tubuh adiknya dan mendudukannya di atas ranjangnya. "Aku harus membersihkan wajah ku ok?" Caroline mencolek hidung mancung Erick sebelum pergi ke kanar mandi dan duduk di depan meja riasnya memakai beberapa produk kecantikan. Ini membuat Erick menyeritkan alisnya. Erick menatap kakaknya dari cermin yang berada di depan Caro