Kabar kedatangan founder Ivander Grup, perusahaan multinasional tempat Athira magang, membuat seluruh kantor sibuk tak terkendali. Semua supervisor, manajer, hingga office boy serasa masuk mode panik. Ivander Grup dikenal sebagai perusahaan elite, dan sang founder yang akan datang langsung dari Amerika terkenal diktator, perfeksionis, dan dingin. “Kita harus pastikan semuanya rapi! Jangan ada satu berkas pun yang salah!” “Display produk di lobby harus diganti semua, sesuai standar internasional!” “Siapkan presentasi sesuai slide yang dia minta. Satu kesalahan, bisa dibatalkan semua proyek!” Athira ikut terkena imbasnya. Meski hanya magang, ia diberi tanggung jawab mempersiapkan dokumen penyambutan, data meeting, dan bahkan berlatih menjelaskan alur kerja kantor dalam Bahasa Inggris, ka

