Perasaan Devan cukup lega setelah mendatangi makam Arini dan mendoakannya. Dia akhirnya menyadari bahwa dia yang tidak perlu bersedih lama. Ada banyak pihak yang membutuhkan perhatiannya, terutama orang-orang terkasihnya. Risma juga ikut senang dengan perubahan Devan, yang memutuskan untuk kembali pulang ke rumah dan tinggal di sana. “Siapa ya, Devan?” Risma bergumam saat pulang dari makam, melihat ada beberapa mobil yang parkir di dalam pekarangan rumah. Devan mendengus tersenyum, tahu siapa yang datang sore itu. “Itu tante Widya dan keluarga, Ma.” “Oh,” desah Risma dan dia langsung merasa senang. Saat Arini wafat, Widya datang bersama anak sulungnya, dan hari ini dia datang lagi bersama keluarganya. Tak lama kemudian, Widya ke luar dari rumah sambil menggendong Sena dan dia terseny

