Happy Reading
"Itu, milik siapa, Sil?"
Silvia tergagap, jantungnya berdebar kencang. Gantungan kunci itu… itu milik Juna. Bagaimana bisa tertinggal di sofa? Apa pas mereka ciuman kemarin? Pikirannya berputar cepat mencari alasan yang masuk akal pada Shasha. Jangan sampai Shasha curiga jika kemarin Juna datang ke apartemen dan ada adegan ciuman di sofa itu.
"Itu... itu punyaku," jawabnya terbata-bata, berusaha terdengar tenang. "Kayaknya lepas dari tasku, deh?" Ia bergegas menuju sofa, meraih gantungan kunci itu dengan tangan gemetar, lalu menyembunyikannya di dalam saku celananya. Rasa lega bercampur cemas menyelimuti hatinya.
Shasha mengerutkan keningnya, tatapannya tajam mengamati Silvia. "Kapan kamu beli gantungan kunci itu? Modelnya love, sepertinya aku belum pernah melihatmu
