B2

525 Words
Sheira pulang,,"ucapnya memasuki rumah. "Kamu udah pulang shei ?"tanya mama mery. Sheira menoleh sejenak. "Shei?!!"pekik mama. "Kenapa ma?"tanya nya lemas. "Kamu kenapa ? Bibir kamu kenapa shei ?"tanya mama panik. "Cuma di isengin ma,ga kenapa napa kok," "Kamu dibully?"panik mama. "Ngga ma,shei baik baik aja kok," "Tapi..." "Udah ah mah,shei cape,pengen istirahat,dah mam,"potong sheira. ☆☆☆☆ Pukul 14.00 "Shei,"panggil mama dari luar kamar sheira. "Masuk aja ma,"ucap sheira yang tengah mengerjakan tugas sekolahnya. "Shei,mama mau ngasih tau kamu," "Soal apa ma ?"tanya nya. "Nanti malem ada temen papa mau kunjungan ke sini,kamu nanti siap siap ya,?"pinta mama. "Oh,jam berapa ?"tanya nya "Nanti sekitar jam depanan lah," jawab mama mery "Ia ma," ☆☆☆ Hari ini teman baik papa dan mama sheira datang ke rumah,entah acara apa mungkin hanya melepas rindu mereka saja,sheira membantu mama nya membuat masakan,ya walaupun masakannya ga seenak mama nya lumayan lah ia bisa memasak,sedikit berbedalah dari perempuan jaman sekarang. "Ma,ini udah selesai,shei siap siap dulu ya,". "Ia dandan yang cantik ya,"ucap mama. Entah kenapa mama meminta sheira dandan cantik malam ini,padahalkan ini acara mereka. ☆☆☆☆ Sheira selesai bekutat dengan baju yang akan dipakainya malam ini,ia menggunakan dress selutut berwarna softblue. Dengan make up natural,karna ia memang sudah cantik alami. Ting tong... Bel rumah berbunyi tanda tamu telah berada dirumah ini,sheira segera menuju bawah menyambut tamu mama dan papa. "Haiii mery,,apa kabar?"sapa alena teman mama mery. "Kabar baik len,mana anakmu?"tanya mama mery. "Ada didepan mungkin lagi siap siap". "Kabar baik bob?"tanya papa frans papa sheira. " baik baik frans,kalin semua juga sehat?"tanya nya balik. "Ya beginilah kami bob," "Ya ampun mer,ini anakmu ?"tanya mama alena "Ya memang ini anak perempuanku satu satunya len," "Cantik sekali,,,,ya ampun..siapa namanya ?"tanya tante alena. "Makasih tante,sheira alexandra,"ucap shei memperkenalkan. "Wah aku ga nyangka kamu punya anak secantik ini frans,"goda papa bobi. "Hahaha.. bisa saja kau bobi," Mereka akhirnya terhanyut dalam susana hangat,sampai akhirnya sheira menyadari ada seorang yang ia  kenal wajahnya. "Oh ia mer,ini anakku," alena memperkenalkan anaknya. "Axell tante," Gotcha !!! "Benerkan apa yang gue liat si cowo tengil ini,"batin sheira. "Sheira,kenalin ini anak tante alena," Matanya tajam menatap axell,begitupun sebaliknya. Ia tak bisa melupakan apa yang axell lakukan padanya tadi siang. "Sheira,"ucapnya sinis. "Axell," Mereka pura pura tidak mengenal satu sama lain,malam ini membuat mood sheira hancur dengan datangnya axell. Sheira hanya menuruti permintaan mama papanya. "Oh ia,kita punya rencana sebenarnya,"ucap papa frans membuka pembicaraan. "Oh ia hampir lupa rencana kita," Sheira hanya mendengarkan apa yang akan direncanakan kedua keluarga ini samapai akhirnya.. "Kita mau jodohin anak anak kita,jadi kan??" "Jadi dong," Deg!!! Seketika jantung sheira seperti berhenti berdetak mendengar ucapan mamanya tadi,apa yang dimaksud mama nya adalah dia.. "Maksud mama apa ?"tanya sheira. "Gini lo shei,mama papa sama tante dan om,mau jodohin kamu sama axell," "Apa ?!"pekik sheira. "Lho kenapa shei?" "Mama mau jodohin aku sama orang yang udah bikin aku gini ni,"ucapnya menunjukkan ujung bibirnya yang memar. "Apa ?"kaget tante alena. "Ternyata kalian satu sekolah ?"tanya mama mery. "Axell,kamu ngebully calon menantu mama sampai segini nya ??"marah tante alena. Axell mendapat jeweran dari mamanya itu. Sementara papanya menatapnya dengan horor. "Maaa... aku bisa jelasin ko,,"pekik nya..
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD