18

831 Words

"Mommy." rengek Vero kepada Mellia. Mellia mengerucutkan bibir. Bagaimana bisa agen mata-matanya membuat kesalahan hingga membuat dia harus bekerja ekstra pada pagi hari. "Mommy, marah?" tanya Vero lucu di depan mata Mellia. "Vero sana sama Daddy kamu." kata Mellia. "Mommy." rengek Vero membuat Ray terbahak. Ray akhirnya harus merelakan dirinya tidak masuk kantor hari ini. Bagaimana bisa dia meninggalkan Mellia yang menurutnya sedang seksi-seksinya ketika cemburu. "Mommy, Vero salah kasih... Emmmppp Mommy." sebal Vero karena Mellia menutup mulut anaknya dengan tangannya. "Heh, mati itu anaknya Mell." marah Ray mengambil Vero. "Mommy, kan Vero udah laksanain tugas Mommy." Mellia memberi kode pada putranya agar tidak keceplosan. Ray mengangkat satu alisnya memandang Mellia. "Tugas

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD