BAB 136

1200 Words

“Hentikan,” kata Zio tanpa berteriak namun terasa sekali ketegasan dalam nadanya. Yola mendorong Gio lebih kuat sehingga pagutan mereka terpisah. Clara menarik kerah kemeja Gio untuk mendapat perhatian lebih dari pria itu. “Lo udah gila ya, Bul. Bisa – bisanya lo kayak gini di hari pertunangan gue?” “Ya terus mau lo apa, Clay? Lo berharap gue menyaksikan pertunangan elo sambil termehek mehek, berlinang air mata darah gitu?” Gio tertawa sumbang, menertawakan pola pikir Clara. “Ada hubungan apa sebenarnya di antara kalian?” tanya Zio menyadarkan Clara bahwa sikapnya yang tak mampu mengontrol diri karena rasa cemburu, telah membuat Zio curiga. Ratna datang menghampiri. “Zio, Clara, kalian harus bersiap. Setelah Grandpa kasih sambutan, grandpa akan mengumumkan pertunangan kalian.” Clara m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD