Sean yang masih di markas sedang berdiskusi dengan Arga masalah ledakan di mansionnya. Dia menemukan salah satu anak buahnya yang ternyata berhianat dan dialah yang meletakkan bom di sana, dia mengaku jika memang dia melakukannya atas suruhan Carly. "Tapi sejujurnya ada yang janggal di sini." Ucap Miko yang juga ikut berkumpul. "Ya. Itulah yang harus kita cari tau." Ucap Sean yang memang merasa ada yang tidak beres, entah kenapa dia malah merasa jika ledakan itu ternyata bukan karena ulah Carly. "Kita sangat jarang memiliki musuh, jikapun punya, kita langsung memberantasnya, musuh awetmu hanya Carly, entah kenapa kau masih saja belum membunuhnya, padahal dia berkali-kali membuat kerusuhan dan beberapa kali juga mencuri senjatamu. Kau malah hanya mengincar Lucas." ucap Arga yang heran.

