Bagaskara telah bertemu dengan beberapa orang penting di ApiAbadi. Seperti dugaan Bayu, mereka sebenarnya masih bingung akan memihak pada siapa. Betari atau Bayu. Kabar kematian Bayu disebar di seluruh kota. Betari berhasil memegang kendali. Namun para petinggi yang lain tahu, Bayu masih hidup. Mereka ragu, Bayu mati semudah itu. Namun mereka belum menunjukkan sikap akan membela Bayu. Mereka tentu saja memilih jalur yang aman. Bagaskara telah memprovokasi mereka. Mengatakan ada musuh yang akan memanggil Raja Wewe. Tentu saja mereka terkejut dan menyangkal. Meskipun mereka telah melihat tanda-tandanya. Mereka terlalu takut untuk menentukan pilihan yang berbeda. "Khas politisi," gumam Bagaskara melonggarkan dasinya. Dia keluar dari ruangan rapat dengan tenang. Betari tidak akan beran