Maura akhirnya meletakkan ponselnya dan merebahkan diri di sofa. Putranya sedang mainan sendiri di lantai dengan mobil-mobilan dan kereta mininya, sedang suaminya sedang menghadapi tumpukan dokumen dan layar monitor di balik meja kerjanya.
Andre yang melihat Maura sudah mulai merebahkan diri dan mengantuk, akhirnya bangkit mendekati istrinya tersebut.
“Ngantuk? Mau pulang aja?”
“Kamu masih banyak kerjaannya?”
“Lumayan. Aku harus mastiin beberapa kontrak yang bermasalah. Mau istirahat di dalem aja?”
“Iya, deh.”
Maura hendak bangkit, tapi Andre sudah lebih dulu mengangkat tubuhnya dan membopongnya.
“Papa, Mama kenapa?” tanya Evan.
“Ngantuk, mau bobok.”
Anak kecil itu bergegas bangkit dan mengikuti kedua orang tuanya.
“Ngapain ngikutin ke sini?” tanya Andre menyadari putranya mengik
