Sultan melangkah dengan gagah dan menuju ke meja sekretaris Arka, ia terpaksa meninggalkan kantornya sendiri dan menyempatkan diri mampir ke kantor Arka tepat ketika jam makan siang tiba.
“Selamat siang. Apa Arka ada di dalam ruangan? Tolong panggilkan dan bilang kalau Sultan mencarinya!” sapa Sultan kepada Cindy.
Cindy menatap ke arah Sultan dan segera menduga kalau dia adalah orang yang sama pentingnya dengan Arka Bosnya.
“Siang. Maaf tapi Pak Arka sedang keluar,” jawab Cindy.
“Apa dia sedang makan siang? Boleh saya tahu dia sedang makan siang di restoran mana? Saya sudah mencoba menghubunginya tapi teleponnya sedang tidak aktif,” selidik Sultan.
Cindy menggeleng, “Pak Arka sudah keluar jauh sebelum jam makan siang. Kalau Anda ada keperluan boleh menitipkan pesan kepada saya. Pak Ar
