Ahsan adalah pria terjaga. Sepanjang hidupnya, dia tak pernah bersentuhan dengan wanita. Dia adalah pria yang menjaga pandangan dan selalu berada di lingkungan baik. Dia bukan pria yang suka berteman sembarangan. Dia juga pria yang tak suka menyia-nyiakan waktu untuk sesuatu yang tak penting. Hari-harinya dihabiskan untuk belajar dan mengajar. Tak ada istilah nongkrong di suatu tempat, jika libur pun, Ahsan memilih untuk pergi ke toko buku. Menghabiskan hari-harinya di sana. Bukan Ahsan tak laku, siapa pun akan mengakui, ketampanan dan daya pikat yang tak biasa dari seorang pria soleh bernama Ahsan. Tatapan tajamnya mampu meluluhkan hati wanita yang tak sengaja menatapnya. Wanita sekelas Hanum saja tak berdaya. Tapi Ahsan tak pernah mau menatap wajah wanita, apalagi wanita cantik. Makan