63~DS

1571 Words

“El!” “Jangan sekarang, Mel,” pinta Elo semakin mempercepat langkahnya menuju basement ketika Melati menghampiri. “Aku mau jemput Sinar.” “Tapi kita harus bicara,” ujar Melati berjalan cepat untuk menyamakan langkah dengan Elo. “Masalah tadi siang.” “Mel!” Elo menghardik. Menarik siku Melati ke sisi basement yang tidak terlihat banyak orang. “Pernikahanku lagi kacau, jadi tolong jangan nambah masalah.” “Kamu yang mulai semuanya,” ujar Melati membela diri. “Kamu sendiri yang—” “Please, Mel, aku cuma nolong kamu,” ujar Elo sambil menendang ke udara. “Tapi ... ah! Sudahlah! Semua salahku dan—” “Zetta?” Melati menunduk. Bicara lirih dan pelan. “Kamu sudah ... terlalu baik sama anakku. Kamu selalu manjain dia dan nurutin semua yang dia mau. Terus gimana?” “Mel—” “Kamu juga belum punya a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD