Her Request is a Command

1145 Words

Damian meletakan Aiden– Putra pertama yang kelak menggantikan dirinya menjalankan kursi tertinggi di Wijaya ke atas boks bayinya. Aiden merupakan anak yang cukup pengertian. Di saat adiknya– Darian menangis, anak itu hanya membuka mata. Mengulum jari-jari mungilnya tanpa terpengaruh suara tangis sang adik. Tepat setelah tangisan adiknya mereda, Aiden baru akan mencari-cari alasan untuk ikut merasakan gendongannya. “Good boy, Aiden. Kamu harus setenang ini ketika dewasa nanti. After Daddy, kamulah yang harus menjaga Mommy dan adik-adik kamu. Jadi tumbuh hebatlah seperti Daddy, Kebanggaan!” Damian tersenyum. Membiarkan ibu jarinya berada dalam genggaman Aiden yang terganggu dengan belaiannya. Damian berjanji akan menjadi ayah terhebat untuk anak-anaknya. Ia tidak akan pernah membeda-bedaka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD