Part 72 Ayah Kandung Ben

1275 Words

"Kenapa gak bilang aku kalau Ben lagi sakit?!" pekikan syok itu terdengar diiringi langkah kaki cepat, terlihat Arthur yang datang karena mendapatkan info mengenai keadaan Ben. Rahel yang sedang bekerja di laptopnya spontan mengangkat kepalanya, "aku kan sudah bilang Ben sudah baik-baik saja sekarang," balasnya karena ia cemas lelaki ini meninggalkan pekerjaan penting demi kesini. "Kalau baik-baik saja gak mungkin dirawat sampai beberapa hari." "Ah itu cuma karena menurutku perawatan di rumah sakit ini bagus saja." "Seharusnya bilang kepadaku jika butuh orang untuk merawat Ben." Balas lelaki itu tepat sasaran membuatnya hanya bisa diam tak berkutik karena benar sekali. "Gimana keadaanmu hm?" tanya Arthur berubah manis sambil mengelus kepala bocah itu, Rahel yang melihatnya spontan men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD