Rencana dan Ketakutan

1013 Words

Menyerahkan diri? Itu sangat konyol. Itu sama saja dengan bunuh diri. Menantang maut," ucap Pak Tua. Besi mengangguk. "Iya. Memang. Terlalu beresiko, tapi setidaknya kita akan bertemu dengan Aul dan Joni lagi.' Pak Tua geleng-geleng kepala. Semua rencana Besi biasa cukup masuk akal dan bermutu, tapi kenapa kali ini begitu beresiko dan rasanya sangat tidak bisa dilakukan. Itu benar-benar seperti pasrah. "Oke, sekarang, katakan padaku tentang detail rencanamu itu. Karena, kalau hanya menyerahkan diri, aku tidak setuju. Itu terlalu tidak mungkin untuk dilakukan. Kita ke sana untuk menyelamatkan orang, bukan malah membuat semuanya berakhir. Besi berpikir. Benar, itu akan sangat tidak mungkin. Tidak ada jaminan kalau pun mereka berdua menyerahkan diri, mereka akan dipertemukan dengan Joni

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD