Tasya semakin geram dan gemas. Ia marah sendirian dan pergi dari keramaian itu sambil menabrak beberapa orang di depannya. Tasya sudah di permalukan. Banyak orang tahu kalau Tasya juga sedang mengandung anak Egi. Kebetulan sekali Egi tidak ada di sana. Mungkin kalau ada, wajahbya akan merah padam menahan rasa malu. Kedua mata Tasya basah. Air matanya menetes. Tangannya terkepal kesal. Sudah jelas Egi melemparka tanggung jawab ini kepada Dzoki sebagi tumbal. Tapi, kenapa Dzoki bisa memiliki rekaman saat ia perilsa di poli kandungan saat berada di rumah sakit. Pantas saja, sejak saat itu, sikap Dzoki berubah drastis pada Tasya. Tasya tak sadar akan hal itu. Ia pikir, Dzoki hanya sedang lelah saja. Ternyata memang semua itu sudah di atur oleh Dzoki karena Dzoki sudah mengetahui rahasia bes