Malam itu mulai sunyi. Suasananya pun begitu sangat hening dan tenang. Lampu kamar Dzoki sudah di matikan. Dzoki dan Cyeril memutuskan untuk tidur walaupun keduanya belum juga mengantuk. Cyeril sudah mengganti pakaiannya dengan daster tipis. Itu kebiasaan tidur selama hamil. Karena Cyeril tidak betah dengan rasa panas dan gerah. Dzoki juga terbiasa tidur dengan boxer dan kaos dalam saja. Keduanya masih terjaga. Seperti biasa tidur mereka selalu di batasi oleh guling sebagai pembatas. Itu aturan Dzoki dulu sebelum ia bisa menerima kehadiran Cyeril sebagai istrinya. Tubuh Cyeril miring ke kiri dengan guling yang di dekap erat pada tubuhnya. Sedangkan Dzoki tidur dengan tubuh terlentang dan sesekali melirik ke arah Cyeril yang tak ada pergerakan sama sekali. Dzoki pikir, Cyeril sudah pula