Part 24

2769 Words

Fara merapikan kerah kemeja suaminya. Abinaya menatap sang istri dengan cinta yang tak pernah habis. Semakin hari Fara semakin bertambah cantik. “Sudah rapi Mas,” ujar Fara. Abinaya memperhatikan tampilan istrinya yang juga terlihat rapi dengan jilbabnya. Sudah seminggu ini Fara bekerja. Dia diterima bekerja di bank syariah sebagai teller. Abinaya hendak mengecup bibir istrinya tapi ia urungkan. “Kenapa Mas?” tanya Fara memicingkan matanya. “Bibir kamu pakai lipstik. Mau nyium jadi nggak enak. Besok-besok lipstiknya jangan yang merah-merah ya sayang. Yang ini terlalu merah takutnya jadi tabarruj, menarik perhatian lawan jenis untuk memperhatikan. Kan ada sekarang lipstik yang warnanya nude, nanti Mas Abi belikan deh.” Fara terdiam. Beberapa hari belakangan ini Abinaya mulai mengatu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD