7

1355 Words

Erland hari ini datang terlambat,dia mencari cari benda kesayangan miliknya, yang entah dimana dia menaruhnya. Ia merutuki dirinya sendiri mengapa dia sampai teledor melupakan jas yang menurutnya membawa keberuntungan itu. Dengan terpaksa Erland memakai jas lain yang dia miliki. Marina yang melihatnya terheran, ada apa dengan anak semata wayangnya ini ?? Mencari sesuatu sampai mengacak-acak seluruh isi kamarnya. Marina menggeleng tak mengerti. _ Erland memasuki gedung kantor dengan aura menyeramkan,tak ada satu karyawanpun yang berani menyapanya. Mata tajamnya bak bersuara menakutkan,alis hitamnya bahkan menukik tajam bagaikan pisau belati,tak ada satu karyawan pun yang berani menatapnya apalagi bertanya. Langkah kaki tegas nya melangkah ke sebuah ruangan besar miliknya,matanya te

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD