Selin hendak ke lantai atas, namun ia mendengar percakapan seru di ruang tamu. Ia berhenti di tengah tangga, ragu untuk melanjutkan langkah. Suara tawa dan sindiran kecil terdengar, membuatnya penasaran. Dengan perlahan, ia mengintip dari sela-sela dinding. Di sana, ia melihat Langit dan Vasko sedang berdebat, tetapi bukan dengan nada serius—melainkan dengan candaan yang tidak biasa. Selin mengerutkan kening. Ia jarang sekali melihat Vasko tertawa lepas seperti itu. Biasanya, pria itu selalu memasang wajah dingin dan penuh kontrol. Tapi kali ini, ada secercah kelonggaran dalam ekspresinya. Ia bahkan terlihat sesekali tersenyum—sesuatu yang jarang terjadi. Selin merasa sedikit aneh melihatnya. Namun, ketika ia hendak melanjutkan langkahnya ke lantai atas, suara Langit tiba-tiba memanggi

