Bab.20a season 5

1413 Words

Beberapa menit kemudian, gue masih mengelus perut om bagas, dan kali ini srtidaknya gue bisa buka mata karenanom bagas udah tidur lelap "Wah..." Kenapa ada orang tidur seganteng ini? Ntah gue harua bersyukur atau enggak pinya suami kayak gini "Kenapa om harus muncul sekarang?" Gue mengelap keringat yang ada di dahi om bagas, yang seharusnya deman nya udah turun Lagian aneh-aneh aja sih makannya Udah tau kekenyangan masih dimakan Tapi setidaknya, gue jadi gak harus makan wortel itu Jadi apakah ini yang dinamakan bahagia di atas penderitaan orang lain? "Huh...kenapa gue gak pernah tau apa yang akan di lakukan om bagas delanjut nya?" . . Pagi hari "Hmmm..." Sinar matahari masuk melalui celah-celah dimana rasa hangat lain mincul menutupi dinhin nya ac di tubuh gue Suara hembus

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD