Marko menghidupkan ponselnya yang lama. Matanya menatap datar pada benda yang baru dinyalakan itu sudah banyak notifikasi. Dan yang paling banyak adalah dari ayahnya. Hem … lelaki itu menanyakan ia ada dimana dan jangan membawa Hana jauh-jauh dan pulangkan Hana. Ya. Nanti dia akan memulangkan Hana kalau sudah waktunya. Waktu untuk mereka tidak pernah berpisah.
Lagian untuk apa dirinya mengembalikan Hana sekarang, yang ada nanti dia tidak bisa memiliki Hana untuk selamanya. Marko menatap pada ponselnya yang bergetar. Ia menyeringai melihat nama siapa yang meneleponnya sekarang.
Hansel Locanno Is Calling
Marko menekan tombol warna hijau dan mengeraskan suara ponselnya. Ia sedang dalam ruangan kerjanya. Jadi, Hana tidak akan pernah mendengar apa yang dibicarakan oleh dirinya dengan Hanse
