Kamar yang Listya tempati sangat bersih dan rapi. Tak hanya kamar, seluruh penjuru vila ini memang tidak sedikit pun menunjukkan tanda-tanda tidak terawat. Sepertinya Novan sudah mempersiapkan dengan baik sehingga tempat ini benar-benar membuat nyaman.
Ya, tempat ini membuat nyaman. Namun hati Listya tidak demikian. Bagaimana tidak, baru saja seorang Mahesa mengatakan suka padanya? Lalu tanpa dosa juga pria itu malam-malam bersama seorang wanita?
Sungguh, Listya tidak sedang negative thinking. Hal ini terbukti karena ia sempat menelepon pria itu dan yang mengangkatnya adalah suara seorang wanita. Bukankah dugaan Listya sangat masuk akal? Atau jangan-jangan Mahesa sedang kencan dengan kuntilanak? Ah, Listya bisa pusing jika terus memikirkan hal ini.
“Mahesa sialan, hobi banget nyusahin o
