65

1357 Words

POV Ilana Air perlahan-lahan naik ke atas dengan busa sabun yang melimpah menutupi dasar bathub. Tanpa melepas pakaian, aku masuk ke dalamnya lalu melambai dengan mata mengedip menggoda pada suamiku, dia seperti kerbau dicucuk hidungnya mendekat begitu saja. Aku tersenyum kecil dan lagi-lagi melambai menggodanya. Sesekali, bibirku mengerucut bertingkah seolah aku hendak menciumnya. Ia tertawa kecil, berjalan semakin mendekat. Sama sepertiku tanpa melepas pakaian yang melekat di tubuhnya, Mas Adam pun masuk, dia duduk di bibir bathtub, sedikit membungkuk lalu tangannya mengayunkan busa sabun ke wajahku. Aku yang bersandar di bathtub langsung membalas. Suamiku tertawa kecil dan ia membalas membuat gelembung-gelembung sabun bulat kecil transparan beterbangan di udara. "Setelah mandi, adik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD