Ken harus bersyukur karena Frans menolak membawa mobilnya sore tadi usai mengantarnya pulang ke apartment. Frans lebih memilih pulang ke rumahnya sendiri naik taksi dan meninggalkan mobil milik Ken. Sehingga Ken tidak perlu kerepotan untuk membawa sang istri ke rumah sakit malam ini.
Menggendong tubuh Ana keluar dari dalam kamar. Menyambar kunci mobil sekaligus ponsel yang tergeletak di atas meja. Pria itu dengan tergesa dan penuh kepanikan meninggalkan unit apartemennya.
Menjalankan mobil dengan ugal ugalan. Yang penting dia segera sampai di rumah sakit dan Ana mendapatkan pertolongan. Dini hari jalanan yang lumayan sepi membuat Ken leluasa mengemudikan mobilnya di atas kecepatan rata-rata, hingga beberapa menit setelahnya sampailah ia di rumah sakit terdekat.
Membopong Ana keluar dari
