Chiara mendengus kesal mendengar ucapan Mona, tapi di dalam hati dia merasa puas karena dugaannya ternyata benar. Jika gadis yang dilihatnya di toko waktu itu dan di mall tadi, adalah orang yang sama.
“Baiklah, aku pulang saja kalau begitu. Malas juga lihat sekretaris Arron yang kecentilan dan sok cantik kayak kamu!” gerutu Chiara seraya mengibas rambutnya dengan gaya angkuh, sebelum kemudian berbalik pergi dari sana.
Mona hanya tersenyum saja menanggapinya.
“Lagian, siapa juga yang mau meladeni kamu!” ujarnya ketus, dia pun lalu berbalik sambil mengibaskan rambut sebahunya meniru gaya Chiara tadi, kemudian bergegas menuju ruangannya lagi.
***
Arron berpikir jika kaburnya Emi ada hubungannya dengan April dan Wawan, maka dia pun bergegas ke sana untuk menyelidikinya. Sengaja dia datang
