Bab 49. Takdir yang mulai berubah

2343 Words

Happy Reading. Sudah lebih dari dua minggu sejak kepergian Tuan Alex. Waktu perlahan-lahan mulai memulihkan luka di hati Kania, meski rasa kehilangan itu masih terasa di setiap sudut rumah dan ruang kerja ayahnya dulu. Hari ini, untuk pertama kalinya setelah masa berkabung, Kania memutuskan kembali ke kantor. Langit pagi cerah, sinar matahari menembus tirai mobil, menyoroti wajah Kania yang kini tampak lebih tenang. Ia mengenakan blazer berwarna krem lembut dengan jilbab senada, riasan tipis, dan sepatu datar tanpa hak. Di sampingnya, Julio yang menyetir dengan tenang sesekali melirik istrinya. Kania sekarang memutuskan untuk berhijab saat pergi ke kantor ataupun keluar rumah. “Kamu yakin udah siap kerja lagi, Sayang?” tanyanya sambil tetap menatap ke depan. Kania tersenyum tipis. “A

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD