"Perhatikan arah matamu, Brian!" desis Darko.
Brian melirik Darko lalu memutar bola matanya seraya menggeleng. Lima menit berlalu, suara Darko terdengar lagi, kali ini lebih keras.
"KAU! Kau mengabaikan peringatan yang aku berikan, Brian?" bentak Darko.
Brian menghela napas panjang dan meletakkan berkas yang sedang ia pegang. Dengan tenang Brian menyangga dagunya, menatap Darko dengan tatapan tak kalah tajam.
"Kenapa kau menatapku seperti itu?" tanya Darko kesal.
"Kau lucu!" ucap Brian sembari tertawa kecil.
"Lucu?" tanya Darko dengan menaikan sebelah alisnya menatap Brian tajam.
Brian berdeham, "kau berubah sekarang!"
"Kau bukan Darko yang aku kenal lagi. Darko yang suka berganti wanita untuk mengusir kesepian. Darko yang tidak memerlukan status hubungan dengan wanita mana pun. Da
