44. Perasaan Senang dan Sedih

2350 Words

Perdebatan tentang kesalahan yang masih menjadi misteri itu seolah terlupakan seiring berjalannya hari. Masih belum ada yang berubah. Regar dengan rasa bencinya. Sedangkan, Indira yang masih berusaha untuk selalu terlihat baik-baik saja di depan semua orang dan juga Regar tentunya. Seperti saat ini, Indira menetapi janjinya untuk bertandang ke rumah Eva. Saling mengenal dan dekat dengan Eva tidak ada salahnya. Ibu dengan tiga orang anak itu ternyata begitu asyik diajak untuk berbincang dan bertukar pikiran. Yang jelas, dalam obrolan mereka sama sekali tidak menyinggung orang lain. Bisa dibilang, Eva bukan tipe ibu-ibu rumah tangga yang sukanya menggosipkan tetangga. "Kamu gimana Indira? Sudah 'isi'?" "Belum, Mbak. Do'ain saja. Bulan depan masuk sembilan bulan pernikahanku sama Mas Rega

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD