Jam makan siang hanya tinggal satu jam lagi, sudah menjadi kebiasaan nya hampir satu minggu ini membawa bekal makan siang ke kantor Aksa dan makan siang bersama. Semenjak lelaki itu mengutarakan niatnya untuk memperbaiki rumah tangganya. Awalnya Elea sempat ragu, mengingat banyak wanita yang pernah singgah di hati Aksa, terutama seorang perempuan bernama Melody yang sampai hari ini belum pernah ia lihat atau ketahui bagaimana kelanjutan hubungan suaminya dan wanita itu. Hidup harus terus berjalan, ia tidak mungkin terus menerus berharap Daren kembali padanya. Bagaimanapun juga menjadi duri dalam rumah tangga orang lain bukan perbuatan baik, meskipun sampai saat ini Elea masih sering merasakan sakit di hatinya setiap kali ia mengingat masa lalunya bersama Daren. Entah rasa sakit atau h