62. Bukan Ide Bagus

1329 Words

Melani menutup panggilannya dengan satu hembusan nafas yang kuat. Sebenarnya tadi dia ingin bercerita pada Amelia tentang perubahan sikap Daniel yang mencolok. Bukannya dia tidak senang. Hanya saja, perubahan itu terlalu drastis, membuat dirinya takut, dan tidak berani berharap terlalu banyak. Dia takut akan menghadapi akhir yang lebih menyakitkan. "Mel?" Suara Daniel terdengar dari balik pintu kamar diiringi dengan ketukan di pintu. Melani membeku. Dia tidak berani bersuara. Lebih baik dia berpura-pura masih tidur daripada bertemu dengan Daniel sepagi ini. Suara Daniel kembali memasuki gendang telinga Melani. Melani bersikeras untuk tidak menyahut. Setelah beberapa lama, Melani mendengar langkah kaki menjauh lalu pintu yang ditutup. Yakin bahwa Daniel telah berangkat, Melani memberanik

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD