Pagi ini Ayu membantu Zahra memasak. Entah mengapa, hal itu bisa membuat mual yang Ayu rasakan sedikit berkurang. Tubuhnya juga menjadi lebih segar. Sambil memotong sayur dan mengupas bumbu, Zahra bertanya hal ringan kepada Ayu. Tentang keluarga, sekolah, hingga akhirnya sampai pada pembahasan soal Fachri.
"Hubungan kamu dan anak saya, Fachri, sebenarnya bagaimana, Yu?" tanyanya. Mata Zahra masih fokus dengan buncis yang sedang dipotongnya.
Ayu yang sedang mengupas bawang merah, langsung berhenti. Ia terdiam sejenak. "Hubungan saya dan Mas Fachri, Tan?"
"Ya ... maksud saya, sedekat apa kalian?"
"Ehm, dulu, saya suka memasak untuk Mas Fachri, buatkan kopi juga. Di tempat saya kan jauh dari warung makan. Pikir saya, agar Mas Fachri bisa tetap makan dengan tepat waktu. Bisa sarapan sebe
