122

5000 Words

Terhitung sudah satu bulan lamanya Hans menghabiskan waktu untuk menemani Davina di rumah sakit. Lebih dari separuh waktunya dalam sehari ia gunakan untuk menunggu sebuah keajaiban. Setiap waktu, setiap menit, setiap jam, Hans menunggu Davina. Ia selalu berharap agar keajaiban yang selama ini ia harapkan segera terjadi. Sore ini, lorong ruang ICU terlihat lebih sepi dari biasanya. Hanya suara monitor yang berbunyi secara berulang. Angka-angka pada layar itu stabil. Semenjak seminggu lalu, alarm darurat pun tidak berbunyi. Angka-angka tertera stabil. Denyut jantung, tekanan darah, juga saturasi oksigen terlihat normal. Seperti biasa, Hans selalu menatap wajah Davina yang terlalu tenang. Dadanya naik-turun, napasnya terlihat teratur, tanpa bantuan selang ventilator lagi. Istri sirin

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD