Kejadian beberapa waktu lalu benar-benar membuat Jenar malu. Pagi hari setelah merasa bahwa Hidan mendengar semuanya, Jenar memilih diam dan menjadi pribadi yang lebih kalem. Dugaannya diperkuat dengan sang adik yang juga tak berbicara sepatah kata seolah enggan bercengkrama seperti biasanya.
Dean sempat memastikan, tetapi ternyata Hidan hanya mendengar suara tawa miliknya yang lumayan keras dan memutuskan untuk menyalakan musik rock. Meski demikian, pria itu tidak pernah memberitahu Jenar dan membiarkan gadis itu berlarut dalam rasa malu.
Tiba pada pertengahan bulan Mei, Dean dan Jenar meninggalkan perusahaan untuk berbulan madu. Saat mereka pulang nanti, mereka pasti bakal bertemu wajah-wajah baru para pegawai magang yang sedang melalui proses wawancara.
Sekitar pukul delapan pagi ked
