Di tengah malam, Dylan terbangun karena keinginannya untuk buang air kecil. Anak itu terbangun dengan wajah kuyu, tanpa melihat sekeliling dia turun dari tempat tidur, lalu bergegas masuk ke kamar mandi untuk buang air kecil.
Dylan yang masih berusia lima tahun membuka celananya dengan susah payah, lalu dia menggunakan air yang sengaja Dipo tampung dalam ember kecil untuk Dylan jika sewaktu-waktu anak itu pergi ke kamar mandi sendiri.
Selesai kencing, Dylan akhirnya menghela nafas lega seperti orang dewasa kecil. Dia memakai kembali celananya, lalu kembali keluar dari kamar mandi untuk melanjutkan tidur. Ketika Dylan melihat ibu dan ayahnya yang tertidur sambil berpelukan diatas kasur, Dylan tercengang. Mulut kecilnya menganga membentuk huruf 'o' besar.
"Mama!" Dylan lalu bergegas naik
