Semakin Menjauh Malah Semakin Didekatkan

1377 Words

Sorak-sorai para gadis dari tribun penonton menggema di seantero lapangan indoor. Mereka membawa poster bertuliskan "Go Azka!", "Team Basket Juara!", dan bahkan beberapa menuliskan nama Azka besar-besar dengan glitter mencolok. “AZKAAAAA!” teriak salah satu siswi sambil melompat-lompat kegirangan. Azka yang sedang duduk di bangku istirahat, menyeka keringat dari dahinya. Wajahnya tampak tenang, tapi ada sedikit senyum tipis menghiasi bibirnya. Sorotan lampu dan tatapan banyak orang tertuju padanya, membuat sosoknya makin bersinar. Tinggi, kulitnya putih bersih, badan tegap dengan postur atletis, dan ditambah lagi dia adalah anak dari pengusaha sukses Athar Ivander—semua itu membuat Azka tampak sempurna di mata para siswi. Bahkan guru-guru pun sering memujinya karena prestasi akademik da

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD