Peringatan keras!!! Part ini mengandung adegan 21+. Buat yang belum cukup umur, atau merasa ga nyaman, silahkan skip sampai ketemu tanda *** Happy reading and enjoy it, guys... ******* "Aku menginginkanmu. Boleh, kah?" Tubuh Shanum menegang, mendengar bisikan Ahsan. Seiring dengan meremangnya tubuh, karna tangan Ahsan mulai bergerilya. "Mas, akan berhenti jika kamu ga mengijinkan," bisik Ahsan lagi. Butuh waktu beberapa saat bagi Shanum, untuk memantapkan hatinya sebelum ia menjawab pertanyaan Ahsan. "Lakukanlah, Mas." Setelah mendapat ijin Shanum, Ahsan langsung membalik tubuh Shanum menghadapnya. Diusapnya pipi sang istri lembut, lalu beralih mengusap bibirnya. Terlihat jelas tatapan Ahsan, yang menatap Shanum penuh gairah, membuat tubuh Shanum ikut panas karnanya. Kedua bibir