Melepasmu

1151 Words

Ganda’s POV Sayang sekali, aku tidak bisa mengantar Jingga ke bandara hari ini. Jingga pun tidak memberikan kepastian berapa lama dia berada di Jogja. Tentu dia betah berlama-lama di sana. Berdekatan dengan orang yang kita sayang pasti sangat menyenangkan, bukan? Sejujurnya, aku khawatir dengan jarak ini di antara kami. Sudah pasti, aku akan sangat merindukannya. Aku berdoa semoga segala urusannya di sana berjalan lancar dan dia bisa kembali segera. “Pagi, Dokter,” sapa perawat yang bertugas di nurse station IGD begitu aku tiba. “Pagi.” “Bed 5.” Baru saja tiba, aku sudah disambut dengan suara lantang. Itulah uniknya berjaga di ruangan satu ini. “Dokter Hamza, tolong, bed 5,” panggil seorang perawat. Suasana mendadak riuh, membuat aku menoleh ke arah pintu. Tubuhku mengikuti gerak t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD